Kalo kita perhatikan, label rekaman Hopeless Records cukup konsisten dalam menghadirkan nama-nama baru untuk penikmat musik pop punk/pop rock. Nama seperti All Time Low, We Are The In Crowd, sampai The Dangerous Summer adalah bukti kejelian dan juga intuisi cemerlang dari tim pencari bakat milik mereka. Ketimbang terus memerah popularitas yang dimiliki band di roster mereka, Hopeless memilih untuk terus mencari talenta baru yang kemudian mereka dorong sampai mencapai tingkat popularitas yang mereka harapkan. Terbukti dengan keputusan mereka untuk merekrut With Confidence ke dalam susunan roster mereka.
With Confidence memainkan musik pop punk yang kental dengan nuansa pop, kuartet ini berasal dari Australia. EP pertama mereka dirilis pada 2013 dan bisa dibilang cukup sukses di Australia. Hal tersebut jugalah yang akhirnya mengantarkan mereka untuk membuka konser dari Tonight Alive, Kids In Glass Houses, sampai Mariana’s Trench. Cukup sukses di skena lokal Australia, awal 2016 lalu mereka mengumumkan bahwa mereka telah bergabung dengan Hopeless Records dan akan merilis debut dengan judul Better Weather.
Tracklist:
1. Voldemort
2. Keeper
3. Archers
4. We’ll Be Okay
5. Gravity
6. Keys
7. Long Night
8. Dinner Bell
9. Higher
10. Waterfall
Saya sangat menyukai keputusan mereka, menurut saya pribadi band dengan musik seperti With Confidence memang ditakdirkan untuk menjadi bagian dari Hopeless Records. Band ini mempunyai karakter yang merepresentasikan Hopeless Records pada periode-periode sebelum 2010. Nilai tambah lainnya adalah With Confidence sangat marketable yang tentunya akan menguntungkan untuk kedua belah pihak.
Mendengarkan debut mereka, kita akan dibawa untuk merasakan sebuah musik pop rock yang penuh dengan hook membius. Album ini mengingatkan kita kepada masa-masa 2006-2009, masa dimana band seperti Boys Like Girls dan All Time Low mencapai tingkat pemberitaan dari media yang luar biasa besar. Kesuksesan mereka boleh dikatakan membawa perubahan dalam lanskap pop punk secara keseluruhan, sebelum akhirnya tren tersebut bergeser. Impresi pertama dari Better Weather adalah album ini penuh dengan summer jam, the one you’ll love on the first listen.
Ambisi With Confidence dalam membuat gebrakan di skena global langsung akan kita rasakan melalui track pembuka “Voldemort” yang upbeat, catchy, dan easy listening. Lagu ini adalah pilihan yang tepat karena mempunyai intensitas dan memenuhi kebutuhan mereka untuk ingin segera diperhatikan. With Confidence juga terkesan tidak ragu-ragu untuk menempatkan materi-materi terbaik mereka di awal album, lagu “Keeper” dan “Archers” melengkapi gebrakan yang mereka buat sekaligus menjadi sebuah awalan yang sangat menarik sekali.
Album Better Weather tidak hanya berfungsi sebagai perkenalan mereka saja atau kosmetik yang membuat mereka terdengar menarik. Album ini jika ditelaah lebih jauh mempunyai makna yang lebih daripada itu, Better Weather berhasil menunjukkan sejauh mana potensi mereka untuk berkembang dan sejauh ini, potensi mereka terlihat sangat menjanjikan. Mereka tahu bagaimana caranya membuat musik yang bisa menarik pendengar mainstream dan memang di situlah nilai utama album ini, mainstream appeal.
Album ini seperti yang telah diduga sebelumnya, memiliki cukup banyak pengaruh dari All Time Low bahkan Kings of Leon. Jika kita mendengarkan lagu “Archers”, kita akan langsung dapat membayangkan lagu ini sedang dinyanyikan oleh Alex Gaskarth sendiri. Dalam beberapa kesempatan, kita juga dapat mendengarkan gaya bernyanyi Martin Johnson di suara Jayden Seeley.
Suara Jayden Seeley, walau tidak memiliki banyak ruang untuk berekspresi, cukup sukses untuk membuat kita terpikat. Tone yang dikeluarkan dari pita suara Jayden Seeley sangat cocok ketika disandingkan dengan musik yang With Confidence mainkan. Suara serak Jayden memberi kedalaman bagi mereka, menangkap emosi dengan sesekali disertai gertakan maupun falsetto. Hal tersebut yang akhirnya membuat perbandingan dengan AJ Perdomo menjadi tak terelakan lagi.
Instrumen lain di album ini juga layak untuk diapresiasi. Drummer Joshua Brozzesi cukup bersinar di album ini, terdengar percaya diri dengan beberapa isian yang konsisten. Perpindahan yang dilakukan Joshua Brozzesi terdengar halus dan cukup konstan, memberikan dinamika yang menarik bagi materi With Confidence. Gitar Luke Rockets dan Inigo Del Carmen juga menjadi highlight, beberapa isian yang Luke berikan membuat lagu menjadi sangat catchy dan lebih dinamis. Sound bass dari Jayden terdengar punchy dan melengkapi album ini dengan baik, walau harus diakui di beberapa bagian Jayden seperti berusaha terlalu keras untuk terdengar technical.
Lagu terbaik dari album ini adalah “Keeper”. Cukup satu alasan saja kenapa lagu ini boleh dibilang sebagai lagu terbaik, lagu ini punya hooks yang memorable dan anthemic. Meski begitu, lagu dengan struktur paling menarik justru layak disematkan kepada “Keys”. Lagu ini adalah lagu yang paling menantang bagi mereka serta mampu menunjukkan potensi dari Inigo dan Jayden sebagai co-vocal dan itu berhasil. Lagu ini membuka kemungkinan bagi mereka untuk lebih banyak memanfaatkan perpaduan Jayden dan Inigo di masa mendatang.
Hanya saja ada satu hal yang harus saya utarakan di sini. Lagu “Long Night” mungkin menjadi favorit bagi kalian yang menyukai lagu semi ballad ala pop punk, tapi lagu ini benar-benar menghancurkan momentum yang tengah di bangun di bagian sebelumnya. Sehingga terasa sedikit sia-sia, walaupun mereka mencoba menjembatani lagu ini dengan suara langkah orang yang seolah-olah sedang keluar masuk ruangan dan duduk di suatu kursi tapi saya rasa visualisasi tersebut tidak banyak membantu. Saya akui bahwa hal ini sangat subyektif dan mungkin akan mempunyai efek yang berbeda bagi orang lain.
Walau potensi mereka sebagai penulis lagu tak dapat diragukan lagi. Saya justru merasa mereka masih sedikit meraba-raba untuk menemukan karakter mereka. Di satu lagu mereka seperti sedang meniru Katy Perry, di lagu yang lain kita akan menemukan Nick Santino seperti sedang menuliskan lagu untuk mereka. Well mungkin saja mereka terjebak dalam rookie mistake, sangat wajar jika mereka ingin terdengar seperti idola mereka. Hal lain yang harus disebut adalah mereka masih sering terjebak dalam materi yang formulatif yang untungnya masih dapat dimaafkan.
Akhir kata, album ini menyenangkan, sebuah album pop rock yang catchy dan membawa nostalgia dari pertengahan 2000an ke ruangan kalian. Better Weather adalah sebuah debut yang sangat solid untuk band yang mungkin saja akan segera menjadi band yang paling banyak diperbincangkan di masa mendatang. Get on board, folks before it’s too late.
Go listen: “Keeper”, “Voldemort”, “Keys”